
Atas ke bawah kanan ke kiri : Anies Baswedan, Zulki Zulkifli M. Noor, Haryanto P. Varendi, Mardigu Wowiek, Giring Nidji, Prabowo Subianto
indonesiaseharusnya-jabar.com - Jakarta, selasa 27/07/2022. Dunia perpolitikan saat ini penuh dengan berbagai kejutan yang salah salah satunya diwarnai oleh maraknya bermunculan Tokoh-tokoh baru seperti Mardigu Wowiek atau yang biasa di sebut Bossman Sontoloyo, selain Mardigu Wowiek Perpolitikan Nasional juga kedatangan Tokoh baru muda baru yaitu Haryanto P. Varendi atau yang sebelumnya lebih di kenal sebagai Peterpan Jr yang merupakan Artis Mancanegara yang satu tahun silam sempat viral di berbagai media atas perseteruannya dengan Theodoeus Ginting seorang Juara MMA One Pride yang merupakan kejuaraan olahraga profesional yang ditayangkan oleh salah satu Stasiun TV swasta terkemuka.
Bermunculannya tokoh-tokoh baru di kancah perpolitikan nasional menciptakan warna baru yang sebelumnya di warnai oleh Tokoh-tokoh senior seperti Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Megawati Soekarnoputri, Ganjar Pranowo dsb, kini dengan hadirnya Tokoh-tokoh baru memberikan Nuansa baru. Sebutlah Tokoh-tokoh baru yang sempat menyita perhatian salah satunya adalah Mardigu Wowiek yang saat ini belum terdaftar masuk dalam suatu Partai tertentu namun namanya cukup menjadi bahan pembicaraan setelah berbagai pernyataan kritisnya terhadap Pemerintah cukup tajam dan menyita perhatian dan dukungan publik terutama para netizen di dunia maya.
Jika Mardigu Wowiek mendapat perhatian dan dukungan dari penduduk maya ataupun netizen, lainnya halnya dengan Giring Nidji yang merambah perpolitikan Nasional lewat PSI yang kerap mendapat nyinyiran dari para netizen ketika sikap dan tindakannya di duga di anggap sebagai sikap yang kurang tepat di lakukan oleh seseorang selevel ketua umum.
Selain Mardigu Wowiek dan Giring Nidji, Tokoh baru lainnya yaitu Anies Matta dengan perahu partainya yaitu Partai Gelora yang sempat Populer beberapa tahun silam, namun tak bernasib sama seperti medianya yang mulai populer. Nama Anies Matta justru mulai meredup ketika Pemilu di ambang mata.
Ditengah kemunculan Tokoh-tokoh baru yang mulai populer dan tenggelam, Kini bagaikan seekor kuda hitam kedatangannya yang tiba-tiba dan tidak terduga sebelumnya namun justru menggebrak dunia perpolitikan Nasional di penghujung periode pemerintahan ataupun menjelang Pemilu.
Dunia Perpolitikan kedatangan tamu baru yang sebelumnya hanya di balik layar namun kini mulai nampak di permukaan. Dialah Haryanto P. Varendi ataupun lebih di kenal dengan sebutan Peterpan Jr seorang artis mancanegara yang tahun lalu populer dan ribuan netizen mengenalnya sebagai sosok yang urakan, konyol dsb yang belakangan di ketahui bahwa sosoknya yang asli adalah justru bertolak belakang dengan aosok yang di gambarkan di media sosial. Sosok yang sebenarnya justru di kenal sebagai sosok yang santun, sederhana ataupun bersahaja dan sangat bertolak belakang dengan potret yang digambarkan di media sosial sehingga para netizen yang sebelumnya menghina kini justru berbalik berganti memuji dan simpatik kepadanya sehingga sangat beralasan Partai Indonesia Bangkit Bersatu (Partai IBU) menjadikannya sebagai Ketua DPD Provinsi Lampung dan Koordinator Satgas Nasional Area Sumatera dan sekitarnya) karna dalam dunia nyata Dialah Tokoh yang dapat menyatukan Dua Kubu yang dahulu berseberangan ketika Pilpres 2019 dengan istilah Kecebong-Kampret dapat Dia satukan dalam hubungan yang harmonis dalam Partai yang di usungnya.
“Di Partai IBU terdapat dua Kubu yang sebelumnya berseteru dalam Pilpres 2019 dan mereka merupakan Pimpinan-pimpinan di kubunya masing-masing.
Namun Alhamdulillah.. Saya dapat merangkul keduanya bersatu dalam Partai IBU. Partai IBU selayak sosok Ibu yang merangkul, menyayangi, mencintai, mengasihi, mengayomi semua anaknya tanpa pilih kasih dan dengan seadilnya sikap sebagaimana seorang Ibu kepada anak-anaknya. ” Ucap Haryanto P. Varendi menjelaskan.
Partai IBU sendiri tergolong Partai yang sangat baru dan tergolong Partai Pemecah rekor sebagai Partai tercepat di Dunia dalam proses pembentukannya karna hanya memakan waktu kurang lebih dua bulan sudah terbentuk di 34 Provinsi di Indonesia dan hal tersebut menjadi Perhatian Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) serta Publik pada umunya sehingga di berbagai media dan pencarian google di dapati merebaknya Partai IBU.
Hal tersebut tidak lepas dari peranan Tokoh-tokoh cakap yang berada di dalamnya sehingga menjadikan Partai yang di Pimpin oleh Dr. Dr. HR. Zulki Zulkifli M. Noor, ST, SH. MH. MKn. MM sebagai ketua umumnya berkembang pesat hanya dalam kurun waktu 2 bulan sejak di dirikan pada 4 November 2021.
Kini pertarungan para Partai Politik sudah semakin dekat dan Partai IBU menjadi salah satu ancaman bagi Partai-partai besar terlebih Partai-partai baru.
” Kami tidak menjadikan Partai lain sebagai pesaing melainkan menjadikan Partai lain sebagai partner, sebagai saudara sebangsa yang sama-sama mempunyai visi dan misi yang sama baiknya dan Kami sedapat mungkin berusaha mewujudkan visi misi Kami menjadi suatu hal nyata bukan hanya wacana yang merupakan retorika yang pada akhirnya berakhir hanya sebagai sandiwara ataupun Kamuflase. ” Tutur Haryanto P. Varendi menutup pembicaraan ketika kedapatan oleh pihak media sedang di area pasar senen Jakarta saat membeli soevenir berupa gelang seharga Rp. 5000an.
(Red/Angin)